Archive for Januari 2015
PEMBELAHAN SEL (REPRODUKSI SEL)
Keadaan sel melakukan pembelahan dengan berbagai tujuan
1. Perbanyakan sel sehingga terjadi pertumbuhan
2. Pembentukan sel baru yang berbeda dari induknya
3. Pembentukan sel baru yang tentu lebih muda dan sama dengan yang sebelumnya.
4. Pembentukan Jaringan
5. Regenerasi sel
6. Pembentukan individu baru . dll
Sel yang membelah disebut sel induk, dan hasil pembelahannya disebut sel anak.
Sel induk memindahkan salinan informasi genetiknya (DNA) ke sel anak.
Jika transformasi genetik itu langsung (amitosis) dan jika melalui tahapan (mitosis/miosis)
Untuk menyampaikan informasi genetik tersebut tentu sel induk harus melipat gandakan
informasi genetik yang dimilikinya (DNA) melalui replikasi (duplikasi) sebelum melaksanakan pembelahan atau reproduksi sel , replikasi itu terjadi pada waktu Interfase ( istirahat sel tidak membelah) tepatnya pada fase Sintesa (S)
BENTUK-BENTUK PEMBELAHAN SEL
Berdasarkan ada tidaknya tahap-tahap pembelahan, reproduksi sel dibedakan atas:
1. Pembelahan langsung (Amitosis / pembelahan biner)
Pembelahan yang berlangsung spontan, tanpa tahapan pembelahan sel. Dilakulan oleh organisme prokariotik, seperti bacteria dan archaebacteria dan organisme bersel satu (unicelluler) yang jelas pembelahan ini tidak terjadi pada organisme multicelluler ( organisme bersel banyak)
2. Pembelahan tidak langsung (mitosis dan meiosis)
Pembelahan sel yang terjadi melalui tahap-tahap pembelahan. Dilakukan oleh organisme eukariotik seperti sel hewan, sel tumbuhan dan sel manusia, yang tentu mereka semuanya punya lebih dari satu sel ( multicelluler)
PEMBELAHAN MITOSIS
Pembelahan yang bertujuan untuk
1. mengganti atau memperbaiki jaringan tubuh yang sudah rusak atau aus,
2. pertumbuhan ( perbanyakan sel sehingga baik kwantitas dan kwalitasnya bertambah).
3. membentuk Jaringan karena produk pembelahan ini kromosom /sifat induk sama dengan sifat anakannya , artinya karena membentuk jaringan baik sel baru dan lama sama.
Pembelahan mitosis punya karakter
1. berlangsung pada sel somatik
2. menghasilkan 2 buah sel anakan yang identik dengan induknya.
3. melakukan pembelahannya sekali
4. anatar pembelahan satu dengan yang kedua diselingi dengan fase interfase ( istirahat tidak membelah )
5. Anakan selnya mempunyai jumlah kromosom yang sama dengan induk sifatnya sama
dengan induk mempunyai kemampuan membelah lagi, ini tidak terjadi pada anakan hasil miosis
6. pada organisme bisa terjadi pada usia muda , dewasa , ataupun usia tua , yang pada pembelahan miosis hanya bisa terjadi di usia dewasa tidak pada organisme yang usianya muda
7. Tahapannya I-P-M-A-T interfase dulu baru PMAT lagi
berikut uraiannya
Tahapan pembehan mitosis adalah :
Interfase
Merupakan fase istirahat dari pembelahan sel. Namun tidak berarti sel tidak beraktifitas justru tahap ini merupakan tahapn yang paling aktif dan dan penting untuk mempersiapkan pembelahan.
Fase ini membutuhkan waktu paling lama dibandingkan dengan fase fase pembelahan sel (fase mitotik).
Terbagi atas tiga fase, yaitu:
1. Fase G1 (growth 1/pertumbuhan 1)
Merupakan fase paling aktif berlangsung selama 9 jam. Pada fase ini sel mengadakan pertumbuhan dan perkembangan. Pada fase ini sel bertambah ukuran dan volumenya.
2. Fase S (Sintesis)
Merupakan fase sintesis DNA atau duplikasi kromosom, dengan waktu 10 jam
3. Fase G2 (Growth 2/Pertumbuhan 2)
Merupakan fase yang didalamnya terjadi proses sintesis protein. Pada fase ini sel siap untuk mengadakan pembelahan
Sekali lagi bahwa fase Mitosis tidak diawali dengan Interfase tetapi Fase Profase , karena Interfase merupakan persiapan mitosis , merupakan fase istirahat sel tidak membelah.
sedangkan Mitosis itu Fase sel melakukan pembelahan / reproduksi . OK
1. Fase Profase
Merupakan tahap awal dari pembelahan sel secara mitosis maupun miosis , yang ditandai dengan:
1. Kromatin memendek dan menebal membentuk kromosom , kemudian kromosom mengganda membentuk kromatida.
2. membran nukleus dan nukleolus (anak inti) menghilang
3. sentriol memisah diri menuju kutub yang berlawanan.
4. Benang spindel yang keluar dari masing masing sentriol pada kutub berbeda mengatur diri memegang masing kromatid yang tidak teratur itu.
5. Segera mendorong kromatid yang terbengkalai itu menjadi sangat teratur menuju ke bidang equator.
2. Metafase
Tahap ini ditandai dengan :
1. kromatid / kromosom mengatur diri pada bidang equator / bidang pembelahan berhadap hadapan .
2. Setiap sentromer memiliki dua kinetokor yang masing-masing dikaitkan oleh benang spindel
3. Tentu Kromosom yang berhadapan itu sudah membawa sandi genetik yang sama karena memang visinya membentuk 2 sel yang sama.
Keadaan sel melakukan pembelahan dengan berbagai tujuan
1. Perbanyakan sel sehingga terjadi pertumbuhan
2. Pembentukan sel baru yang berbeda dari induknya
3. Pembentukan sel baru yang tentu lebih muda dan sama dengan yang sebelumnya.
4. Pembentukan Jaringan
5. Regenerasi sel
6. Pembentukan individu baru . dll
Sel yang membelah disebut sel induk, dan hasil pembelahannya disebut sel anak.
Sel induk memindahkan salinan informasi genetiknya (DNA) ke sel anak.
Jika transformasi genetik itu langsung (amitosis) dan jika melalui tahapan (mitosis/miosis)
Untuk menyampaikan informasi genetik tersebut tentu sel induk harus melipat gandakan
informasi genetik yang dimilikinya (DNA) melalui replikasi (duplikasi) sebelum melaksanakan pembelahan atau reproduksi sel , replikasi itu terjadi pada waktu Interfase ( istirahat sel tidak membelah) tepatnya pada fase Sintesa (S)
BENTUK-BENTUK PEMBELAHAN SEL
Berdasarkan ada tidaknya tahap-tahap pembelahan, reproduksi sel dibedakan atas:
1. Pembelahan langsung (Amitosis / pembelahan biner)
Pembelahan yang berlangsung spontan, tanpa tahapan pembelahan sel. Dilakulan oleh organisme prokariotik, seperti bacteria dan archaebacteria dan organisme bersel satu (unicelluler) yang jelas pembelahan ini tidak terjadi pada organisme multicelluler ( organisme bersel banyak)
2. Pembelahan tidak langsung (mitosis dan meiosis)
Pembelahan sel yang terjadi melalui tahap-tahap pembelahan. Dilakukan oleh organisme eukariotik seperti sel hewan, sel tumbuhan dan sel manusia, yang tentu mereka semuanya punya lebih dari satu sel ( multicelluler)
PEMBELAHAN MITOSIS
Pembelahan yang bertujuan untuk
1. mengganti atau memperbaiki jaringan tubuh yang sudah rusak atau aus,
2. pertumbuhan ( perbanyakan sel sehingga baik kwantitas dan kwalitasnya bertambah).
3. membentuk Jaringan karena produk pembelahan ini kromosom /sifat induk sama dengan sifat anakannya , artinya karena membentuk jaringan baik sel baru dan lama sama.
Pembelahan mitosis punya karakter
1. berlangsung pada sel somatik
2. menghasilkan 2 buah sel anakan yang identik dengan induknya.
3. melakukan pembelahannya sekali
4. anatar pembelahan satu dengan yang kedua diselingi dengan fase interfase ( istirahat tidak membelah )
5. Anakan selnya mempunyai jumlah kromosom yang sama dengan induk sifatnya sama
dengan induk mempunyai kemampuan membelah lagi, ini tidak terjadi pada anakan hasil miosis
6. pada organisme bisa terjadi pada usia muda , dewasa , ataupun usia tua , yang pada pembelahan miosis hanya bisa terjadi di usia dewasa tidak pada organisme yang usianya muda
7. Tahapannya I-P-M-A-T interfase dulu baru PMAT lagi
berikut uraiannya
Tahapan pembehan mitosis adalah :
Interfase
Merupakan fase istirahat dari pembelahan sel. Namun tidak berarti sel tidak beraktifitas justru tahap ini merupakan tahapn yang paling aktif dan dan penting untuk mempersiapkan pembelahan.
Fase ini membutuhkan waktu paling lama dibandingkan dengan fase fase pembelahan sel (fase mitotik).
Terbagi atas tiga fase, yaitu:
1. Fase G1 (growth 1/pertumbuhan 1)
Merupakan fase paling aktif berlangsung selama 9 jam. Pada fase ini sel mengadakan pertumbuhan dan perkembangan. Pada fase ini sel bertambah ukuran dan volumenya.
2. Fase S (Sintesis)
Merupakan fase sintesis DNA atau duplikasi kromosom, dengan waktu 10 jam
3. Fase G2 (Growth 2/Pertumbuhan 2)
Merupakan fase yang didalamnya terjadi proses sintesis protein. Pada fase ini sel siap untuk mengadakan pembelahan
Sekali lagi bahwa fase Mitosis tidak diawali dengan Interfase tetapi Fase Profase , karena Interfase merupakan persiapan mitosis , merupakan fase istirahat sel tidak membelah.
sedangkan Mitosis itu Fase sel melakukan pembelahan / reproduksi . OK
1. Fase Profase
Merupakan tahap awal dari pembelahan sel secara mitosis maupun miosis , yang ditandai dengan:
1. Kromatin memendek dan menebal membentuk kromosom , kemudian kromosom mengganda membentuk kromatida.
2. membran nukleus dan nukleolus (anak inti) menghilang
3. sentriol memisah diri menuju kutub yang berlawanan.
4. Benang spindel yang keluar dari masing masing sentriol pada kutub berbeda mengatur diri memegang masing kromatid yang tidak teratur itu.
5. Segera mendorong kromatid yang terbengkalai itu menjadi sangat teratur menuju ke bidang equator.
2. Metafase
Tahap ini ditandai dengan :
1. kromatid / kromosom mengatur diri pada bidang equator / bidang pembelahan berhadap hadapan .
2. Setiap sentromer memiliki dua kinetokor yang masing-masing dikaitkan oleh benang spindel
3. Tentu Kromosom yang berhadapan itu sudah membawa sandi genetik yang sama karena memang visinya membentuk 2 sel yang sama.
3. Anafase
Tahap ini ditandai dengan:
1. Kedua kromatid berpisah menuju kutub yang berlawanan
2. keadaan sel jadi memanjang , membran sel melekuk, pada akhir anafase
3. pada fase ini tentu set kromosom terjadi pemisahan / pengurangan dari tetrad kromosom ketika berhadapan pada fase metafase terpisah menjadi masing masing 2n (diploid)
4. Telofase
tahap ini ditandai dengan :
1. Kromosom / kromatid telah sampai di kutub-kutub yang berlawanan
2. terbentuk sekat pemisah sehingga sel terlihat terbentuk 2 sel dengan masing masing 1 inti
2. Membran nukleus terbentuk membungkus kromosom dan nukleolus mulai tampak
3. Kromosom menipis dan memanjang menjadi kromatin dan akhirnya tak terlihat lagi
4. Terjadi sitokinesis (Membran plasma melekuk) yang di dahului oleh Karyokinesis (inti jadi 2) dan akhirnya terlihat sel membelah menjadi 2
jadi kesimpulannya
Di Mitosis ini pedomannya adalah
1. hafalkan sel akan membelah ( G2 ) yang berlanjut ke Profase ( Start)
2. hafalkan pula sel yang selesai membelah ( G1)pada akhir telofase yang kemudian ke Interfase lagi ( Finish)
Tentu dengan mengetahui start dan finishnya operasional diantara start dan finisnya jadi bisa di analisa lebih mudah.Karena sudah tahu endingnya
Start ( sel akan membelah /awal profase akhir G2)
1. ukuran sel besar
2. inti keruh karena ada perubahan butir kromatin -benang kromatin -kromosom- kromatid
3. sentrosom membelah jadi 2 sentriol nantinya kekutub
4. anak inti hilang begitu pula membran intinya
5. aktifitas harian metabolisme terkurangi untuk reproduksi
Kerbalikannya pada Finish( sel membelah /akhir telofase /awal interfase
mempunyai karakter ciri kebalikannya dari start
misalnya
1. kromosom - jadi memanjang tipis membentuk kromatin - butir - hilang
2. membran dan anak inti yang memproduksi RNA ada lagi karena mau membuat protein untuk persiapan membelah nanti dll
untuk jelasnya lihat gambar Mitosis ini
Tahap ini ditandai dengan:
1. Kedua kromatid berpisah menuju kutub yang berlawanan
2. keadaan sel jadi memanjang , membran sel melekuk, pada akhir anafase
3. pada fase ini tentu set kromosom terjadi pemisahan / pengurangan dari tetrad kromosom ketika berhadapan pada fase metafase terpisah menjadi masing masing 2n (diploid)
4. Telofase
tahap ini ditandai dengan :
1. Kromosom / kromatid telah sampai di kutub-kutub yang berlawanan
2. terbentuk sekat pemisah sehingga sel terlihat terbentuk 2 sel dengan masing masing 1 inti
2. Membran nukleus terbentuk membungkus kromosom dan nukleolus mulai tampak
3. Kromosom menipis dan memanjang menjadi kromatin dan akhirnya tak terlihat lagi
4. Terjadi sitokinesis (Membran plasma melekuk) yang di dahului oleh Karyokinesis (inti jadi 2) dan akhirnya terlihat sel membelah menjadi 2
jadi kesimpulannya
Di Mitosis ini pedomannya adalah
1. hafalkan sel akan membelah ( G2 ) yang berlanjut ke Profase ( Start)
2. hafalkan pula sel yang selesai membelah ( G1)pada akhir telofase yang kemudian ke Interfase lagi ( Finish)
Tentu dengan mengetahui start dan finishnya operasional diantara start dan finisnya jadi bisa di analisa lebih mudah.Karena sudah tahu endingnya
Start ( sel akan membelah /awal profase akhir G2)
1. ukuran sel besar
2. inti keruh karena ada perubahan butir kromatin -benang kromatin -kromosom- kromatid
3. sentrosom membelah jadi 2 sentriol nantinya kekutub
4. anak inti hilang begitu pula membran intinya
5. aktifitas harian metabolisme terkurangi untuk reproduksi
Kerbalikannya pada Finish( sel membelah /akhir telofase /awal interfase
mempunyai karakter ciri kebalikannya dari start
misalnya
1. kromosom - jadi memanjang tipis membentuk kromatin - butir - hilang
2. membran dan anak inti yang memproduksi RNA ada lagi karena mau membuat protein untuk persiapan membelah nanti dll
untuk jelasnya lihat gambar Mitosis ini
PEMBELAHAN MEIOSIS (PEMBELAHAN REDUKSI)
Pembelahan ini terjadi bukan di sel kelamin namun di kelenjar kelamin seperti testes atau ovarium dimana pembelahan untuk membentuk sel kelamin (n)dari sel tubuh (2n /diploid) , sel tubuh yang membentuk tidak sembarangan sel tubuh tetapi sel induk kelamin atau induk sperma /induk ovum yang mempunyai nama latin Spermatogonium /Oogonium kedua induk itu terus dibentuk namun jelas secara mitosis ( 2n -2n)
Pembelahan mitosis bertujuan
1. untuk membentuk sel-sel kelamin.
2. membentuk pengurangan jumlah kromosom (mereduksi)
3. pereduksian bertujuan untuk membentuk hasil zygot dari perteuan dua sel kelamin yang selalu sama dengan individu yang ada /individu sebelumnya
4. untuk mencapainya Pembelahan meiosis berlangsung melalui dua tahapan pembelahan, yaitu meiosis 1 dan meiosis 2 secara langsung tanpa penggandaan lagi karena harus ada reduksi kromosom
Tahapan pembelahan meiosis adalah sebagai berikut:
Karena dari sel tubuh yang bisa membentuk sel kelamin maka diawali dengan Fase dimana sel tumbuh dan berkembang. Merupakan tahap persiapan untuk mengadakan pembelahan sel. Pada fase ini terjadi peristiwa penggandaan DNA dari satu salinan menjadi dua salinan. Akhir dari fase dihasilkan dua salinan DNA dan siap berubah menjadi kromosom
b. Profase I
Profase I merupakan tahap terpanjang dibandingkan tahapan meiosis 1 lain
Dibedakan atas: LeZy PaDiDi
1. Leptoten
Fase ini ditandai dengan benang kromatin menebal memendek berubah menjadi kromosom.
2. Zigoten
Fase ini ditandai dengan kromosom homolog saling berdekatan dan berpasangan membentuk sinapsis atau bivalen ( Searchng kromosom homolog)
3. Pakiten
Pada fase ini terjadi penggandaan atau replikasi kromosom, menjadi dua kromatid dengan sentromer yang masih tetap menyatu atau berlekatan dan belum membelah, sehingga disebut tetrad.( 2n - 4n)
4. Diploten
Pada fase ini antar lengan kromosom dapat terjadi kiasma. Kiasma merupakan tempat terjadinya pindah silang.sehngga terjadi kemungkinan crossing over ya di fase ini
5. Diakinesis
Fase ini ditandai dengan munculnya benang spindle yang keluar diantara dua sentriol, yang telah berada di kutub-kutub yang berlawanan. Pada fase ini nucleolus dan membrane nucleus menghilang, dan tetrad mulai bergerak menuju budang equator.
PEMBELAHAN SEL
0
Hanya
dapat kurasakan
Angin datang bernafas
Rasakan lalu entah kemana
Namun itulah yang kurasa
Yang biasa dirasakan
Angin datang bernafas
Rasakan lalu entah kemana
Namun itulah yang kurasa
Yang biasa dirasakan
Cendera pun mengakui keindahannya
Indah wajahnya mengalahkan berlian
Tersenyum hangat bagai mentari
Rambut lembut mengalahkan sutra
Amat sangat indah dipandangi
Indah wajahnya mengalahkan berlian
Tersenyum hangat bagai mentari
Rambut lembut mengalahkan sutra
Amat sangat indah dipandangi
Puspa
indah nan rupawan
Untuk sebarkan semerbak keteduhan
Rangkaian nalam pun merasa iri
Nada-nada petikan jemari lentik
Alangkah indah alunan melodiku
Menari bersama mengusir kepedihan
Aku, kamu, dan melodiku
Untuk sebarkan semerbak keteduhan
Rangkaian nalam pun merasa iri
Nada-nada petikan jemari lentik
Alangkah indah alunan melodiku
Menari bersama mengusir kepedihan
Aku, kamu, dan melodiku
PUISI HARNY CITRA PURNAMA
0
Berkali-
kali kita jatuh
Kembali berdiri dan tersenyum
Senyuman itu kini lipur
Dalam langit hitam kelam
Kita berada didimensi yang berbeda
Sang bayu yang berhembus
Kini membangun luka
Bagai belati terhunus sempurna
Mengoyak menusuk jantungku
Dalam dan semakin dalam
Kembali berdiri dan tersenyum
Senyuman itu kini lipur
Dalam langit hitam kelam
Kita berada didimensi yang berbeda
Sang bayu yang berhembus
Kini membangun luka
Bagai belati terhunus sempurna
Mengoyak menusuk jantungku
Dalam dan semakin dalam
Bicaralah
Aku masih menunggumu
mengapa tak setuturpun?
Bagai es membeku benar
Menangisku diiris pilu
Aku masih menunggumu
mengapa tak setuturpun?
Bagai es membeku benar
Menangisku diiris pilu
Nama hari terus berganti
Waktu memakan segalanya
Betambah lama semakin lupa
Jiwaku seperti dalam samadhi
Berangan membawamu kembali
Waktu memakan segalanya
Betambah lama semakin lupa
Jiwaku seperti dalam samadhi
Berangan membawamu kembali
Aku masih
menunggumu
Kau sahabatku
Selamanya kau kawanku
Kemarin, hari ini, dan seterusnya
Sampai titik dimana aku bisa bernafas
Kau sahabatku
Selamanya kau kawanku
Kemarin, hari ini, dan seterusnya
Sampai titik dimana aku bisa bernafas
Api Persahabatan
Sang bayu yang
berhembus
Kini menggoreskan luka
Mengoyak menusuk jantung
Bagaikan belati terhunus sempurna
Sebuah ikatan berakhir
Kini menggoreskan luka
Mengoyak menusuk jantung
Bagaikan belati terhunus sempurna
Sebuah ikatan berakhir
Mengisahkan pengkhianatan keji
Lidah bagaikan api
Membakar sebuah persahabatan
Sebuah titik kebencian
Melenyapkan ribuan kalimat
Lidah bagaikan api
Membakar sebuah persahabatan
Sebuah titik kebencian
Melenyapkan ribuan kalimat
Bangun, bangun, bangun....
Mimpi yang sangat buruk
Menakutkan menjadi nyata Berlari mengadu pada tuhan
Menangis di hadapannya
Mimpi yang sangat buruk
Menakutkan menjadi nyata Berlari mengadu pada tuhan
Menangis di hadapannya
3 anak tak tahu apa-apa
Lenyap dalam sekejap
Terbakar panasnya api
Membawa satu bara
Lalu mati bersama bara di hati
Lenyap dalam sekejap
Terbakar panasnya api
Membawa satu bara
Lalu mati bersama bara di hati
PUISI SAHABAT
0
Judul Buku
: Sehat dengan Kacang Hijau
Penulis : S. Rositawaty
Editor : Triyati Farika
Penerbit : CV Citra Praya
Cetakan : Edisi I 2006, Edisi II 2009
Tebal : 50 halaman
Penulis : S. Rositawaty
Editor : Triyati Farika
Penerbit : CV Citra Praya
Cetakan : Edisi I 2006, Edisi II 2009
Tebal : 50 halaman
ULASAN BUKU
Tanaman kacang hijau berasal dari India dan
menyebar ke Indonesia kira-kira awal abad ke-17.Kacang hiijau merupakan bahan
makanan sumber vitamin dan protein nabati yang bernilai tinggi sehingga sangat
bermanfaat bagi kesehata. Banyak makanan dan minuman yang memanfaatkan kacang
hijau sebagai bahan utamanya. Tanaman kacang hijau adalah tanaman yang tahan
akan hama serta budi dayanya relatif murah. Kandungan protein dalam kacang
hijau menduduki urutan kedua setelah susu skim kering. Kacang hijau yang telah
menjadi kecambah/tauge akan mengalami perubahan, serat kasarnya mengalami
peningkatan. Kacang hijau dan kecambah yang kaya akan serat memberikan banyak
manfaat seperti mencegah perkembangan sel kanker payudara, memaksimalkan
produktivitas pencernaan dan membuat kulit awet muda dan bersinar.
KEUNGGULAN
1.
Buku ini menyertakan gambar
sehingga terlihat lebih menarik dibaca.
2.
Terdapat indeks dan glosarium
untuk kata-kata yang sulit dimengerti.
3.
Penjelasannya sangat rinci
sehingga kita mengetahui bahwa kacang hijau ternyata sangat bermanfaat.
KEKURANGAN
1.
Beberapa kata yang sulit
dimengerti tidak terdapat pada bagian glosarium dan indeks.
2.
Warna gambar buku kurang jelas
sehingga sedikit sulit mengenali beberapa gambar.
KESIMPULAN
Buku ini layak dibaca karena didalamnya memuat
ilmu pengetahuan, bukan hanya manfaat kacang hijau yang dibahas tapi juga
dengan praktik membuat sehingga orang lebih mudah memahami bagaimana cara
mengolahnya.